Apa Opsi Manajemen UPS Terbaik untuk Bisnis Anda?
Memastikan bisnis Anda memiliki perlindungan daya untuk aplikasi penting sangat penting untuk mencegah gangguan pada operasi sehari-hari. Untuk pemilik usaha kecil-menengah (UMKM), merupakan masalah waktu kalau Anda suatu saat akan mengalami gangguan kelistrikan.
Pemadaman listrik nyatanya lebih sering terjadi daripada yang kita kira. Dengan sepertiga perusahaan mengalami downtime setiap bulannya dan hampir semuanya kehilangan akses ke sistem penting di beberapa titik.
Mungkin yang paling mengganggu adalah membandingkan rata-rata lama downtime per kejadian, 22 jam, dengan fakta bahwa 83% perusahaan memiliki toleransi downtime 3 jam atau kurang. Jelas, ini adalah situasi yang memerlukan perhatian melalui manajemen UPS.
UPS seperti kita tahu adalah cara yang umum dan efektif untuk melindungi sistem penting jika terjadi gangguan daya, apakah itu pemadaman yang berkepanjangan atau hanya sesaat yang tetap dapat merusak mesin sensitif seperti komputer dan mesin kasir.
UPS sebagai Daya Cadangan untuk Genset
Perangkat ini tentunya memberikan daya cadangan yang dapat membuat peralatan penting tetap beroperasi selama pemadaman yang relatif singkat. Memungkinkan Anda mematikannya dengan aman jika terjadi pemadaman yang lebih lama. Atau dalam kasus ketika ada genset cadangan tersedia, setelah listrik padam, UPS dapat menjaga sistem tetap berjalan hingga menyala.
Karena perlindungan daya sangat penting, kebutuhan akan UPS yang andal adalah kuncinya. Tetap terinformasi tentang kesehatan UPS Anda memungkinkan Anda membuat keputusan proaktif yang memaksimalkan waktu kerja sistem Anda, oleh karena itu sangat penting untuk memilih solusi manajemen UPS yang paling tepat untuk bisnis Anda.
Pertanyaan yang kami dapatkan dari banyak pelanggan UMKM tentunya berpusat pada perbedaan antara kemampuan pemantauan dan pengelolaan produk UPS kami. Semua APC Smart-UPS Siap untuk manajemen EcoStruxureTM, melalui dua opsi: port ethernet di bagian belakang perangkat yang dikenal sebagai Port SmartConnect atau Kartu Manajemen Jaringan UPS (NMC). Posting blog ini akan memandu Anda melalui dua opsi ini dan manfaat utama dari keduanya.
EcoStruxureTM Ready Smart-UPSTM menggunakan port ethernet SmartConnect
Kebanyakan dari model Smart-UPS 3kVA dan dibawahnya memiliki built-in cloud connectivity yang ada di belakang port nya. Opsi pemantauan cloud ini sangat mudah diatur; colokkan UPS ke daya listrik, lalu sambungkan ke jaringan Anda melalui port dan pindai kode QR yang tercetak di perangkat.
Kesederhanaannya yang out-of-the-box berarti Anda bahkan tidak memerlukan pengetahuan jaringan untuk mengaturnya, menjaga biaya seminimal mungkin. Dalam beberapa menit Anda akan mengakses portal web EcoStruxureTM Ready Smart-UPSTM (sebelumnya bernama SmartConnect) yang aman.
Portal web dapat diakses menggunakan browser web apa pun di desktop atau perangkat seluler untuk memastikan Anda tetap mengetahui kesehatan UPS Anda. Anda akan menerima peringatan email otomatis tentang status UPS Anda, pemutakhiran firmware UPS, saran perawatan, dan pemberitahuan garansi atau masa berlaku baterai.
Lebih dari 70% pelanggan yang menggunakan opsi ini saat ini memantau hanya satu UPS, membuktikan bahwa fitur ini benar-benar selaras dengan pemilik usaha kecil, yang memiliki persyaratan manajemen daya yang relatif sederhana, sedikit atau tidak ada staf TI, dan menginginkan ketenangan pikiran.
EcoStruxureTM Ready Smart-UPSTM menggunakan Kartu Manajemen Jaringan UPS
Opsi pemantauan UPS alternatif adalah Kartu Manajemen Jaringan UPS yang, tergantung pada model UPS Anda, mungkin sudah terpasang atau dipasang sebelumnya, atau sebagai alternatif, Anda dapat membelinya secara terpisah dan memasukkannya ke dalam SmartSlot UPS Anda.
NMC memungkinkan Anda menghubungkan UPS ke jaringan perusahaan Anda. Antarmuka web NMC menyediakan opsi pemantauan, kontrol, dan konfigurasi untuk satu UPS dan dapat diakses di jaringan perusahaan Anda atau dari jarak jauh melalui VPN. Ini berbeda dengan pemantauan cloud bawaan di mana Anda dapat mengakses portal web dari mana saja bahkan tanpa VPN .
Untuk Edge, IT Terdistribusi dan lingkungan pusat data yang lebih besar, Anda dapat menggunakan UPS NMC untuk terhubung ke EcoStruxure IT Expert melalui gateway khusus. EcoStruxure IT Expert menyediakan pemantauan terpusat agnostik perangkat, konsolidasi alarm, opsi konfigurasi dan kontrol untuk lingkungan ini.
NMC juga mendukung protokol industri standar seperti Simple Network Management Protocol (SNMP) untuk alat manajemen jaringan dan BACnet untuk membangun sistem manajemen (BMS). Protokol ini memungkinkan manajemen lokal atau jarak jauh dan konfigurasi UPS melalui koneksi aman ke alat manajemen pilihan pihak ketiga Anda.
NMC juga mendukung perangkat lunak PowerChute™ Network Shutdown, yang menyediakan shutdown tanpa pengawasan yang baik untuk server, infrastruktur tervirtualisasi atau hyperconverged (HCI) jika listrik padam, mengurangi risiko kehilangan atau kerusakan data.
Langkah Selanjutnya untuk Smart-UPS EcoStruxure Ready
Mulai Agustus 2020, pelanggan EcoStruxure IT Expert juga dapat memantau Smart-UPS menggunakan Port selain opsi NMC dan Gateway. Ini sangat ideal untuk pelanggan yang memiliki lingkungan Smart-UPS campuran termasuk SMC Smart-UPS entry level kami yang tidak memiliki SmartSlot.
Fleksibilitas ini memastikan pelanggan memiliki pilihan yang sesuai dengan setiap kebutuhan manajemen UPS. Jika pemantauan dasar merupakan persyaratan di beberapa situs, maka menggunakan Port memenuhi persyaratan ini sedangkan opsi NMC memberi Anda kontrol dan konfigurasi tambahan; misalnya, jika Anda perlu menyalakan ulang UPS di lingkungan yang lebih terpencil.
Memutuskan Opsi Manajemen UPS Terbaik
Untuk pemantauan cloud UPS out-of-box sederhana, Port bawaan menggunakan portal web EcoStruxure Ready Smart-UPS akan memenuhi kebutuhan Anda dan memberikan ketenangan pikiran yang Anda butuhkan.
Untuk bisnis dengan instalasi IT yang lebih besar, EcoStruxure IT Expert menyediakan kemampuan manajemen daya tambahan. NMC melalui EcoStruxure Gateway memungkinkan opsi konfigurasi, manajemen, dan kontrol. Di lingkungan campuran di mana beberapa UPS hanya memerlukan pemantauan, pelanggan EcoStruxure IT Expert dapat memantau perangkat ini melalui Port SmartConnect.
Itulah tadi pembahasan tentang opsi manajemen UPS. Hubungi kami jika Anda memiliki kesulitan dalam pengelolaan UPS APC.
- Published in Berita
Jenis UPS
Ada berapa macam jenis ups yang tersedia di pasaran? di artikel kali ini kami akan membahas berbagai jenis UPS yang tersedia, dan dapat kamu pilih sesuai dengan kebutuhanmu. Banyaknya jenis dan tipe UPS kadang membuat bingung untuk memutuskan mana yang tepat untuk industry Anda. Umumnya UPS diidentifikasi menjadi 2 tipe, standby dan online. Tapi sebenarnya ada 5 jenis UPS yang tersedia di pasaran, lho. Yuk simak 5 tipe UPS yang wajib Anda ketahui!
- UPS Standby
UPS standby adalah jenis yang paling umum digunakan untuk komputer desktop. Dalam diagram blok yang diilustrasikan pada gambar di samping ini.
Transfer switch diatur untuk memilih input AC yang difilter sebagai sumber daya utama (jalur garis padat), dan beralih ke baterai/inverter sebagai sumber cadangan jika sumber utama gagal. Saat hal itu terjadi, transfer switch harus beroperasi untuk mengalihkan beban ke sumber cadangan baterai/inverter (jalur putus-putus). Inverter hanya dimulai ketika daya mati, karena itulah dijuluki “standby.” UPS standby memilliki keunggulan berupa:
- Efisiensi yang tinggi,
- Ukuran yang kecil, dan
- Harga yang murah
Dengan filter dan sirkuit lonjakan yang tepat, sistem ini juga dapat menyediakan filtrasi kebisingan dan penekan lonjakan yang memadai.
- The Line Interactive UPS
Adalah desain yang paling umum digunakan untuk UPS bisnis UMKM, Web, dan sejumlah server di departemen pemerintahan. UPS ini memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi dan kemampuan menyesuaikan voltase yang cukup baik. Bagian Inverter (pengubah daya dari baterai ke AC) selalu terkoneksi ke output sistem UPS. Dalam keadaan normal, Inverter akan melakukan pengisian baterai. Sedangkan dalam keadaan mati listrik, transfer switch akan menutup dan mengalirkan daya dari baterai ke output UPS. Posisi Inverter yang selalu terhubung ke output UPS memberi tambahan penyaring daya. Hal inilah yang membuat Line Interactive UPS banyak digunakan untuk server dan kondisi listrik yang buruk atau tidak stabil.
UPS ini memiliki keunggulan berupa:
- Efisiensi tinggi
- Ukuran kecil
- Harga yang murah
- Tingkat kehandalan tinggi dan
- Kemampuan untuk mengoreksi kondisi rendah atau tingginya tegangan
Semua hal ini membuat jenis UPS ini dominan pada daya 0,5-5 kVA.
- Standby Ferro UPS
Standby-ferro UPS adalah tipe UPS yang paling dominan untuk tegangan listrik antara 3-15kVA. Desain ini memiliki special saturating transformer yang terdiri dari 3 gulungan (power connection). Jalan dari daya utama menuju output adalah dengan melalui Input AC menuju ke transfer switch lalu menuju ke transformer. Ketika sumber listrik utama padam, transfer switch akan terbuka dan inverter akan mengambil alih kerja sebagai penyuplai daya.
Di dalam desain UPS standby-ferro, inverter selalu berada dalam posisi mode siaga dan menyalurkan daya ketika listrik utama mati. Transformer memiliki spesial “ferro-resonant” sebuah kemampuan yang mampu menghasilkan voltase yang rendah dan gelombang output “shaping”. Isolasi dari daya listrik utama membuat ferro transformer menjadi filter terbaik dibandingkan filter apapun. TAPI, ferro transformer sendiri menghasilkan hasil output yang memiliki distorsi dan transients. Tentunya hal ini menyebabkan listrik yang dihasilkan berbeda dengan daya listrik utama. Sistem standby-ferro UPS biasanya termasuk on-line unit. Mengapa demikian?
Meskipun sistem ini memiliki transfer switch, tapi inverter yang beroperasi dalam mode siaga dan mampu menghasilkan transfer daya yang cukup besar ketika sumber utama padam, menjadikannya termasuk dalam desain on-line UPS.
Sistem ini memiliki keunggulan dalam segi :
- Ketahanan, dan
- Mampu melakukan filtering dengan sangat baik.
Bagaimanapun juga desain ini memiliki efisiensi yang rendah ditambah lagi sistem ini tidak support dengan beberapa generator dan sumber daya yang baru. Hal ini membuat pamor dari sistem Standby-ferro UPS menurun.
- Double conversion on-line UPS
Ini adalah UPS paling banyak digunakan untuk tegangan sebesar 10kVA. Block diagram dari sistem ini diilustrasikan seperti gambar di bawah. Sistem ini hampir sama dengan sistem standby/siaga, kecuali mengenai jalur daya listrik utama yang berjalan. Meskipun hampir sama dengan sistem siaga/standby, teknologi ini termasuk dalam desain on-line UPS.
Dalam desain double conversion on-line, padamnya sumber daya utama tidak mengakibatkan transfer switch aktif, hal ini terjadi karena input AC melakukan charging ke dalam backup baterai yang mampu menghasilkan daya untuk disalurkan ke output inverter. Oleh karena itu, ketika sumber daya utama padam, hasil dari operasi double conversion tidak membutuhkan waktu untuk menyalurkan daya cadangannya.
Pada desain ini, baik pengisi baterai dan inverter mengkonversi sumber daya yang masuk, sehingga menyebabkan efisiensinya menurun dan menciptakan panas yang berlebih. UPS dengan sistem ini mampu menghasilkan daya yang hampir mirip dengan daya utama. Tetapi desain yang konstan pada komponen penghasil daya menurunkan ketahanan pada desain ini dibanding desain yang lainnya. Konsumsi energi listrik secara berlebihan juga membuat pemborosan.
- Delta Conversion Online UPS
Yang terakhir adahal Delta Coversion Online UPS, merupakan bentuk teknologi konversi ganda (Double Conversion) yang telah diperbarui dan tersedia dengan daya 5kVA hingga 1.6MW. UPS ini memiliki kemiripan dengan tipe Double Conversion, tipe ini menggunakan inverter untuk selalu memasok voltase. Saat pasokan daya terputus/mati, tipe ini melakukan hal yang sama dengan tipe Double Conversion.
Delta Conversion memiliki dua fungsi, yang pertama adalah untuk mengendalikan karakteristik daya yang masuk. Sedangkan fungsi yang kedua adalah untuk mengendalikan arus pada input untuk mengarahkan proses pengisian pada sistem baterai. Keunggulan tipe ini adalah:
- Meminimalisir energi yang terbuang
- Kompatibilitas tinggi terhadap beragam jenis generator, dan
- Mengurangi kebutuhan akan penggunaan kabel.
Demikian penjelasan berbagai macam UPS yang ada di pasaran.Tim kami akan membantu Anda untuk menentukan UPS mana yang paling pas untuk memenuhi kebutuhan Anda.
- Published in Berita
Baterai Cadangan UPS – untuk Para Pekerja Remote
Saat ini, jutaan orang memilih bekerja di rumah yang disulap menjadi kantor. Hal ini terjadi karena perubahan ekonomi dan pekerja freelancing semakin berkembang, ditambah perusahaan sudah mulai mengubah pandangan seiring banyaknya manfaat yang didapatkan ketika membiarkan karyawan bekerja dari rumah.
Namun, tidak semua orang yang bekerja dari rumah menyadari fakta bahwa untuk menjaga produktivitas di rumah, bahkan dalam menghadapi pemadaman listrik, Anda membutuhkan baterai cadangan UPS dengan tipe tertentu untuk menjaga peralatan elektronik agar berjalan stabil dan lancar.
Setidaknya, setengah dari pekerja di seluruh dunia bekerja di luar kantor mereka (remote worker) setidaknya 2,5 hari per minggu. Ini dibuktikan oleh riset terbaru IWG, sebuah penyedia lahan kantor dari Switzerland, yang mengambil sample lebih dari 15.000 pebisnis dari 80 negara. Secara global hasil riset menunjukkan 75% pekerja mempertimbangkan bekerja secara fleksibel dan menganggapnya “hal normal” dan 62% perusahaan memiliki kebijakan “kantor fleksibel”.
Hal ini terbukti efektif: Gallup membuktikan bahwa karyawan yang bekerja dari rumah 3 hingga 4 hari per minggu memiliki 33% kemungkinan untuk “merasa terhubung” dan 15% merasa “tidak terhubung” daripada karyawan yang rutin ke kantor setiap hari.
Sebuah laporan terbaru dari Regus (salah satu anak perusahaan IWG) memperkirakan di tahun 2030, Amerika Serikat bisa mencapai pertumbuhan ekonomi hingga 4,5 trilyun dolar per tahun dari kantor fleksibel, angkat itu naik 20% dari total GDP (gross domestic product).
Baterai cadangan UPS sangat krusial untuk produktivitas dan aktivitas komputer
Namun kenaikan produktivitas tersebut hanya bisa digapai jika pekerja jarak jauh tetap terkoneksi. Untuk mencapai itu, Anda harus mampu mengatasi pemadaman dan gangguan listrik yang mampu mematikan perangkat elektronik sewaktu-waktu tanpa kehilangan data berharga atau terpaksa bekerja tanpa koneksi internet. Hal ini tentunya bisa membuat Anda tidak dapat memanfaatkan dan menggunakan alat yang memungkinkan komunikasi dan kolaborasi yang efektif dengan kolega, mitra, dan pelanggan.
Bayangkan Anda sedang bekerja, membuat sebuah dokumen penting, mengerjakan data penting di spreadsheet, atau sedang berbicara dengan rekan kerja di web cam sambil menunjukkan layar kerja berisi diagram, tulisan di papan tulis atau sambil memutar video bersamaan. Dengan segala kesibukan yang sedang Anda kerjakan, tiba-tiba rumah Anda mati lampu. Mungkin Anda kehilangan file yang sedang Anda kerjakan dan komunikasi Anda via web cam akan segera terputus. Aliran listrik akan berhenti total dan produktivitas Anda hari itu menurun tajam, bahkan, Anda mungkin tidak dapat mengerjakan apapun.
Sebuah baterai cadangan UPS adalah solusi dari bencana ini, seperti sebuah uninterruptible power supply (UPS), dapat mencegah kejadian tidak terduga seperti yang dijelaskan di atas. Berdasarkan jenis model sebuah UPS dapat memberikan setidaknya beberapa menit runtime untuk komputer desktop, waktu yang tersedia cukup untuk mematikan computer dengan aman sehingga Anda tidak kehilangan data (beda dengan laptop, yang memiliki baterai internal). Namun router yang memasok koneksi Internet Anda membutuhkan daya yang jauh lebih kecil, memungkinkan UPS untuk tetap beroperasi selama berjam-jam. Itu akan mencegah panggilan konferensi itu dan memungkinkan Anda untuk tetap produktif.
UPS melindungi peralatan TI yang Mahal
UPS yang bagus juga menyediakan elemen penting lainnya untuk para pekerja jarak jauh, seperti proteksi dari: Perlindungan dari lonjakan daya. Lonjakan daya adalah ledakan daya singkat yang dapat merusak peralatan sensitif seperti PC, monitor, dan printer karena peralatan tersebut memberikan tingkat tegangan yang lebih tinggi daripada peralatan lain yang memang dibuat untuk menghadapi hal ini. Lonjakan daya bukanlah sesuatu yang wajar. Mereka ada karena beberapa sebab, termasuk peralatan di luar kantor, sambaran petir dan berbagai kondisi cuaca lainnya, bahkan dari peralatan elektronik seperti lemari es dan pendingin udara saat mereka dalam mau dinyalakan.
Di sebuah rumah yang juga menjadi kantor, Anda memiliki dua pilihan untuk melindungi peralatan elektronik dari lonjakan daya. Salah satunya adalah dengan menggunakan daya strip yang dapat memberikan perlindungan dari lonjakan listrik, sementara yang lain adalah UPS yang menawarkan perlindungan dari lonjakan listrik. Jika Anda menggunakan opsi UPS, Anda tidak perlu pelindung lonjakan listrik terpisah. Kemungkinan Anda dapat menemukan UPS dengan outlet yang cukup untuk memberi daya pada peralatan kantor rumahan yang membutuhkan perlindungan. Bahkan, sekarang banyak yang datang dengan port USB, untuk memberi daya pada smartphone dan tablet sambil juga melindungi mereka dari lonjakan listrik yang memungkinkan Anda untuk membuatnya tetap bertenaga melalui pemadaman. Beberapa di antaranya adalah UPS “pintar” yang mendukung pemantauan jarak jauh, sebuah fitur yang bagus jika ingin mengawasi kantor saat Anda berpergian.
Anda perlu mempertimbangkan secara pasti bagaimana perabotan rumah Anda diatur dan di mana komponen penyedia konektivitas internet di ditempatkan. Jika router Anda tidak ada di kantor, semestinya ada cadangan UPS untuk router tersebut. Dalam beberapa layanan, seperti Verizon FIOS, dibutuhkan sebuah optical network terminal atau ONT, sebuah kotak yang berisi elektronik dan ditempatkan di gudang atu tempat penyimpanan peralatan. Itu juga akan membutuhkan perlindungan UPS agar koneksi internet Anda tetap hidup saat pemadaman listrik. Tetapi lihatlah dari sisi lainnya, perlindungan ini cukup murah untuk menjamin Anda tetap terkoneksi dan produktif saat pemadaman listrik.
Bagaimana cara membangun desain perlindungan listrik di rumah yang menjadi kantor Anda
APC by Schneider Electric memiliki sejarah panjang menyangkut penyediaan baterai cadangan dan UPS sebagai solusi untuk berbagai kebutuhan, dari data center yang besar hingga hal kecil namun penting seperti rumah yang dijadikan kantor. Untuk mempelajari lebih jauh, silakan hubungi kami di website kami yang memberi informasi mengenai sumber daya listrik dan fungsi UPS. Atau kunjungi jenis-jenis UPS yang ada di website kami dan temukan mana yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Sebuah investasi kecil di UPS dapat melindungi Anda dari resiko kehilangan data berharga dan satu jam produktif Anda.
- Published in Berita
5 Alasan Menyediakan Layanan Pengelola Daya dan Pendinginan
Artikel ini diterjemahkan dari sini.
Misi utama managed service provider (MSP) adalah untuk mencegah mati lampu untuk pelanggan. MSP yang cerdas tahu bahwa melakukan lebih dari sekadar memantau daya dan pendinginan untuk status online/offline sangat penting untuk memenuhi service level agreements (SLA) mereka dan memastikan waktu operasional infrastruktur edge computing pelanggan mereka.
Mengingat kejadian baru-baru ini dan lonjakan bisnis berikutnya yang mengadopsi kebijakan work from home yang lebih fleksibel, kebutuhan akan daya jarak jauh dan layanan pendingin terkelola tidak pernah lebih nyata.
APC by Schneider Electric memudahkan MSP untuk memberikan daya jarak jauh dan layanan pendingin terkelola melalui platform berbasis cloud, EcoStruxure™ IT.
Platform ini memungkinkan MSP untuk memantau dan memelihara pasokan listrik dan kondisi lingkungan selain workstation, laptop, server, penyimpanan, dan perlengkapan jaringan. Ini membuka peluang lain bagi MSP untuk menambah nilai dan memenuhi komitmen ketersediaan bagi pelanggan.
Hal ini sangat penting dalam lingkungan edge computing yang terdiri dari ratusan atau ribuan situs jarak jauh tanpa staf yang sangat penting untuk operasi bisnis. Tanpa daya yang dapat diandalkan, infrastruktur tidak dapat berjalan. Setelah pelanggan memahami hal ini, mereka cenderung melakukan investasi yang diperlukan dalam layanan tenaga dan pendingin.
Alasan Utama untuk Menambahkan Pengelola Daya dan Layanan Pendinginan
Berikut adalah lima alasan kuat bagi MSP untuk menambahkan daya dan pendinginan ke portofolio pengelola layanan mereka:
- Memaksimalkan Ketersediaan
Daya dan pendinginan adalah satu benang merah di seluruh lingkungan TI. Mengelola daya dan pendinginan, selain sistem TI, memastikan fungsi lingkungan pada tingkat optimal, yang sangat penting untuk memaksimalkan ketersediaan sistem. Hal ini sangat penting terutama di situs edge computing yang tidak memiliki staf.
- Integrasi Mudah dengan Alat Pemantauan
APC menyediakan API (antarmuka pemrograman aplikasi) untuk mengintegrasikan TI EcoStruxure dengan platform RMM (pemantauan dan manajemen jarak jauh) dan PSA (otomatisasi layanan profesional), sehingga memudahkan MSP untuk menawarkan layanan terkelola daya dan pendingin. Perangkat APC seperti Smart-UPS memiliki kemampuan siap-EcoStruxure yang membantu memfasilitasi integrasi yang mulus.
- Kepatuhan SLA
Pengelola layanan SLA mencakup komitmen ketersediaan untuk pelanggan. Alhasil, mereka mengharapkan infrastruktur fisik berjalan tanpa gangguan. Untuk menghindari mati lampu – dan pelanggan yang tidak senang – MSP harus mengelola daya dan kondisi lingkungan. PDU yang dikelola membantu memastikan suhu dan kelembapan yang optimal untuk mencegah kerusakan perangkat yang disebabkan oleh kondisi lingkungan. EcoStruxure IT memberikan wawasan yang dapat ditindaklanjuti dan berdasarkan data berdasarkan tolok ukur industri dan praktik terbaik yang memperpanjang masa pakai peralatan dan memastikan waktu kerja, sehingga memudahkan MSP untuk mencapai kepatuhan SLA.
- Manajemen Siklus Hidup Perangkat
Hasil Survei Industri Data Center Uptime 2019 baru-baru ini menyoroti bahwa kehilangan daya adalah penyebab terbesar pemadaman. Dengan pemikiran tersebut, peran UPS menjadi lebih penting dalam mempertahankan waktu kerja.
Pemantauan jarak jauh memungkinkan MSP untuk secara proaktif melacak kesehatan baterai UPS dan menghindari skenario penggantian baterai dalam keadaan darurat ketika tumpukan TI pelanggan turun. Perawatan terjadwal selalu lebih baik daripada perawatan darurat.
- Penyuluhan Pelayanan Alami
Banyak MSP sudah menjual daya dan pendinginan, jadi mengubahnya menjadi layanan terkelola adalah hal yang masuk akal. Selain margin penjualan, mereka sekarang juga memiliki peluang untuk memperoleh pendapatan berulang. Ini adalah perpanjangan alami dari layanan yang sudah diberikan MSP – dan memungkinkan mereka memberikan nilai lebih bagi pelanggan mereka.
Akses Sumber Daya Layanan Pengelola Daya dan Pendingin
Kebutuhan MSP untuk menambah daya dan layanan pendinginan tidak pernah sebesar ini. Untuk satu hal, penerapan edge berkembang. Menurut Grand View Research, pasar edge global berada di jalur yang tepat untuk mencapai USD 43,4 miliar pada tahun 2027. Selain itu, potensi keadaan darurat selalu ada, dan seiring perusahaan menyiapkan lebih banyak karyawan untuk bekerja di rumah guna memastikan kelangsungan bisnis. , mereka perlu memikirkan tentang daya dan pendinginan untuk melindungi lingkungan terpencil.
Siap memulai peluang ini? Pelajari bagaimana EcoStruxure IT memungkinkan MSP mendapatkan aliran pendapatan tambahan dan melayani pelanggan mereka dengan lebih baik dengan menghubungi tim kami. Product Specialist kami akan membantu Anda.
- Published in Berita
Cloud Management UPS APC
Seringkali Manager IT memiliki ketakutan yang sama, mati listrik di hari kerja yang sibuk. Kantor beroperasi dan mungkin sedang melakukan transaksi kritis yang terganggu saat listrik padam secara tidak terduga. Agar dapat mengulur waktu dan memungkinkan pemadaman yang aman untuk perangkat TI dan elektronik, kehadiran UPS atau uninterruptible power supplies adalah sebuah jawaban. Cloud pada UPS menjadi infrastruktur standar yang sangat penting yang dapat menunjang berbagai keadaan.
Tapi apa yang terjadi apabila departemen TI tidak memiliki bandwidth agar secara proaktif memantau dan memelihara UPS mereka secara berkesinambungan? Atau jika staff TI sedang tidak ada di tempat? Kegagalan fungsi baterai UPS saat terjadi pemadaman adalah kondisi yang dihindari dan tidak diinginkan. Namun jika itu terjadi pada peralatan teknologi yang paling penting bagi bisnis Anda (server, data center, dlll), ini dapat berarti bencana besar yang memungkinkan terjadinya kendala bisnis bahkan hilangnya keuntungan.
Untuk menggabungkan krisis lainnya, saat ini dunia terhubung dengan internet, yang berarti UPS dapat ditempatkan di suatu tempat namun dikendalikan dari jarak jauh dan harus berfungsi pada tingkat kritis ketersediaan daya dan keamanan yang sama untuk sebuah data center.
Bagaimana jika UPS dan smartphone Anda dapat melakukan pekerjaan ini untuk Anda? Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bisa hancur karena kehilangan ketersediaan daya, entah melalui seorang IT profesional in house atau penyedia layanan terkelola, mereka membutuhkan peralatan mereka untuk dapat berfungsi dengan benar. Kemampuan proaktif untuk memantau perangkat UPS dengan pemberitahuan kebutuhan perawatan dan penggantian yang dikirim langsung ke smartphone menjadi revolusi bagi departemen TI di perusahaan sebesar ini.
Cloud Management UPS APC
Agar UMKM dapat secara proaktif dan efektif mengelola kesehatan sistem UPS mereka, Schneider Electric telah memperkenalkan Smart-UPS ™ dengan APC SmartConnect, UPS pertama dan satu-satunya yang memiliki cloud untuk digunakan di lingkungan TI.
Tersedia sebagai fitur standar dengan model-model tertentu dalam solusi portofolio Smart-UPS terkemuka di APC, SmartConnect memberikan keandalan daya, keamanan, dan kepastian bahwa UMKM akan tetap terhubung dengan teknologi dan informasi yang mendukung bisnis mereka.
SmartConnect memanfaatkan arsitektur TI EcoStruxure cloud-enabled Schneider Electric untuk:
- Mengumpulkan dan mengirim data tentang kesehatan dan status perangkat UPS pelanggan termasuk penggantian baterai, perpanjangan garansi, dan pemberitahuan kinerja UPS
- Menyediakan portal web berbasis Internet yang aman di mana pelanggan dapat melihat status UPS mereka, dapat diakses dari perangkat apa pun yang terhubung ke internet
- Mengirim pemberitahuan otomatis yang dapat disesuaikan, pembaruan pemberitahuan firmware dan dukungan pemecahan masalah lanjut melalui pemantauan antarmuka jarak jauh yang mudah digunakan.
- Menyebarkan langsung keluar – tidak ada konfigurasi yang diperlukan – membuatnya mudah bahkan untuk pengguna non-teknis untuk menginstal
Memberdayakan Penyedia Layanan Terkelola untuk melayani pelanggan UMKM mereka dengan lebih baik
Teknologi cloud-powered SmartConnect juga memungkinkan penyedia layanan terkelola untuk memperluas penawaran mereka untuk memberikan pemantauan UPS jarak jauh untuk klien UMKM. Ini memberi penyedia layanan terkelola peluang lebih besar untuk melayani pelanggan mereka dengan lebih baik melalui layanan infrastruktur daya bernilai tambah sambil menghasilkan aliran pendapatan baru – semuanya dengan upaya minimal dan tanpa biaya tambahan.
Penyedia layanan terkelola dapat dengan mudah mengintegrasikan SmartConnect dengan solusi pemantauan dan manajemen jarak jauh terkemuka seperti ConnectWise Automate dan Kaseya, atau melalui portal web siap pakai, sehingga mereka dapat mengelola portofolio pelanggan dari satu platform. Tidak ada kode, jebakan Protokol Manajemen Jaringan Sederhana atau agen perangkat lunak yang diperlukan, artinya penyedia layanan terkelola dapat dengan cepat menyebarkan layanan mereka dan mulai menghasilkan pendapatan.
Solusi siap EcoStruxure
APC Smart-UPS Terhubung dengan SmartConnect adalah salah satu produk terbaru yang tersedia sebagai bagian dari Manajemen TI, IT Center Schneider Electric’s EcoStruxure sebagai arsitektur layanan. Landasan EcoStruxure IT dibangun di atas solusi cerdas dan terhubung yang memanfaatkan wawasan berbasis data untuk menyederhanakan pemeliharaan dan pengoperasian infrastruktur fisik TI dengan meningkatkan operasi kinerja, memungkinkan visibilitas jarak jauh dan pemantauan, dan menyediakan kemampuan layanan ahli.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi apcindonesia.id atau hubungi (+62) 21 5358718 dan email: info@apcindonesia.id.
Memberikan Kepastian di Dunia yang Terhubung
APC by Schneider Electric adalah merek terkemuka di seluruh dunia untuk infrastruktur fisik dan perangkat lunak terintegrasi. Dengan beragam produk yang menyediakan daya yang andal dan solusi yang tersedia untuk teknologi IT dan komunikasi, APC menghadirkan Certainty in a Connected World. Dengan komunitas mitra terbesar yang memberikan solusi untuk rumah dan TI terdistribusi, APC memungkinkan individu dan bisnis untuk mengantisipasi hal yang tak terduga, melindungi informasi dan data penting.
- Published in Berita
UPS Ukuran Mini ini Cocok untuk di Kantor!
Biaya servis komputer kantor bisa jadi membengkak lantaran banyaknya gangguan daya yang terjadi. Salah solusi untuk hal ini tentu membeli UPS untuk kebutuhan kantor. Nah, tentu UPS yang mini dapat menjadi salah satu pilihan untuk perlindungan daya di kantor.
UPS memang pada dasarnya diperuntukkan buat melindungi perangkat elektronik baik di rumah atau perkantoran, sehingga tidak mudah rusak saat listrik padam. Perangkat UPS dengan berbagai merek dapat mudah ditemukan pada toko elektronik dan toko komputer di Indonesia. Namun, bila Anda butuh yang berkualitas dan tahan lama, pilih saja UPS APC by Schneider-Electric.
Saat ini ada banyak produk UPS beredar, dengan berbagai kualitas dan teknologi yang ditawarkan. Salah satunya adalah APC by Schneider-Electric, merek yang satu ini sudah puluhan tahun memproduksi UPS dan bisa dikatakan sebagai terdepan untuk UPS.
Dari segi harga, memang APC by Schneider Electric menawarkan harga yang lebih mahal namun jangan ragukan dengan kualitas yang ditawarkan. Berikut ini tiga rekomendasi UPS APC yang didesain ramping nan kecil yang Anda miliki.
APC BE600M1
UPS mungil ini hanya berukuran 3,5 kilogram dengan dimensi 27,4 x 10,5 x 13,9 cm. Kita bisa membayangkan bahwa dibandingkan ukuran UPS pada umumnya, ukurannya jauh lebih kecil. Kita bisa meletakkan UPS ini di dekat perangkat yang ingin disambungkan dengan UPS tanpa harus khawatir dengan ukurannya yang mini tersebut.
Dalam tipe ini APC menyematkan cukup banyak colokan yang bisa kita pakai untuk melindungi perangkat. Secara total bahkan ada 7 outlets, dengan rincian 5 battery backup dan surge protector dan dua outlet untuk surge protection saja. Ditambah satu port USB untuk mengisi daya ponsel kau.
Banyaknya outlet yang disediakan ini, APC ingin melindungi seluruh perangkat elektronik tersebut. Tidak hanya berlaku buat komputer saja tapi juga, hard drive eksternal, game konsol, TV LCD/LED/Plasma, wireless router dan perangkat IoT. Perangkat ini cocok banget dipakai buat di rumah dan kantor mini (SOHO).
Apabila pakai dalam beban daya yang penuh, maksimal waktu backup yang diberikan adalah 23 menit. Bisa membeli seri ini dengan harga Rp1,3 jutaan saja.
APC BE650G1
UPS dengan daya 650VA ini memang berukuran kecil, namun memiliki berat hingga dua kali lipat dibandingkan seri di atas ini. Bila dilihat beratnya mencapai 6,2 kilogram dan berdimensi 18 x 30,2 x 8,8 cm.
Meski ukurannya lebih besar, namun UPS ini memiliki jumlah outlet lebih banyak. Ada empat plug untuk battery backup, empat plug untuk surge-online. Sayangnya tidak disediakan port untuk charge USB. Padahal kita memerlukan port tersebut untuk sekedar mengisi daya pada ponsel ataupun powerbank. outlet ini memungkinkan kitauntuk menghubungkannya dengan komputer, modem/router/IoT/WiFi, game konsol, dan beragam perangkat televisi.
APC memberikan jaminan perlindungan surge dan daya cadangan baterai untuk elektronik berharga, memastikan mereka tetap aman dari gangguan daya. Kita dapat memiliki UPS seri ini dengan merogoh kocek mulai dari Rp2,1 jutaan.
APC BX625CI-MS
UPS ini dari segi harga adalah termurah dibandingkan dua seri di atasnya, wajar karena hanya disediakan tiga outlets untuk surge protection. Namun jangan salah, seri ini bisa menjadi pilihan untuk kita yang baru memulai untuk pakai UPS karena jaminan kualitas APC di belakangnya.
BX625CI-MS ini berukuran 5 kilogram dengan dimensi 16 x 8,85 x 27,85 cm dan berkapasitas 625 VA. UPS ini berbentuk table top sehingga memudahkan kita saat memasang kabel dari komputer atau perangkat elektronik lain.
Terlebih, BX625CI-MS juga sama seperti BX700U-MS karena dilengkapi dengan universal socket, sehingga tidak perlu lagi konverter untuk memasang kabel listrik dari perangkat elektronik apapun.
Yang menariknya, UPS ini memiliki Resettable Circuit Breaker yakni sekering khusus yang tidak perlu diganti setiap kali bekerja melindungi perangkat elektronik. Cukup menekan tombol di UPS, maka sekering akan kembali ke fungsinya semula.
UPS BX625CI-MS memiliki spesifikasi keluaran daya maksimum 325 watt. Untuk pemakaian normal di komputer, UPS ini bisa mengalirkan listrik hingga 10 menit. Atau maksimal 30 menit untuk memakai TV berukuran 32 inci.
Kita bisa membeli UPS BX625CI-MS dengan harga mulai dari Rp800 ribuan saja.
Dari tiga seri UPS APC ini mana yang paling mendekati kebutuhan?
- Published in Berita